UPTD PPA Kota Bogor Beri Konseling Kepada Korban Pelecehan Oknum Guru SD di Bogor

BOGOR – WARTA BOGOR – Unit Pelaksana Teknis Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) Kota Bogor memberikan konseling secara intens kepada para pelecehan seksual yang dilakukan oleh oknum guru SD di Kota Bogor.

Diketahui, para korban masih bersekolah di SDN Pengadilan 2 Kota Bogor. Dan hingga saat ini, baru empat korban sudah melapor ke UPTD PPA Kota Bogor.

Kepala UPTD PPA Kota Bogor, Dina Noviani mengatakan empat korban yang sudah melakukan pelaporan itu di bawah pemantauan UPTD PPA Kota Bogor untuk menjalani konseling.

“Mereka baru satu kali konseling dan menjadi assesmen awal. Nanti ada konseling lanjutan. Memang tindakan yang diterima sudah memenuhi unsur pelecehan seksual, tapi tidak ada kekerasan fisik,” ujar Dina, saat ditemui Radar Bogor, Rabu (13/9/2023).

Dina menyebut kejadian ini terungkap setelah salah satu siswi SD mengalami perubahan sikap kepada orang tua. Tindak pelecehan ini juga temuan orang tua korban di kolom pesan (chat) sesama murid.

“Kejadian ini sudah diredam sejak tahun lalu, Ternyata di kalangan anak-anak sudah menyebar. Tapi para orang tua tidak tahu sama sekali. Akhirnya setelah ditemukan satu korban, merembet satu per satu dan terungkap semuanya,” ungkap Dina.

Dina mengatakan bahwa ada informasi dari orang tua siswa jumlah siswa yang menjadi korban pelecehan sebanyak 30 orang.

Namun, dari kepala sekolah SDN Pengadilan 2 Kota Bogor menyebutkan ada 14 siswi menjadi korban pelecehan oknum guru PPPK tersebut.

Dina bersama UPTD PPA membuka diri bagi korban yang ingin melapor untuk datang dan berjanji akan didampingi seluruh proses pelaporan dan konselingnya.

Pihaknya juga akan memfasilitasi orang tua membuat laporan kepada polisi beserta visum gratis di RS Bhayangkara dan akan memberikan pendampingan saat tahap pemeriksaan oleh polisi.